
Dari hasil penelitian, penulis menyimpulkan bahwa simulasi sistem monitoring tabung hand sanitizer berbasis LabVIEW memberikan informasi bahwa ketika sensor mendeteksi objek pada jarak 1-5 cm maka cairan hand sanitizer yang keluar dari tabung rata-rata 0,125 mililiter dengan jeda waktu dari cairan pertama dan cairan kedua keluar selama 2 detik dan pada saat yang bersamaan memberikan informasi atau notifikasi kepada admin. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan sensor infrared sebagai pendeteksi objek dalam simulasi untuk menghasilkan cairan yang keluar dari tabung pada tampilan front panel. Penelitian ini menggunakan perangkat lunak LabVIEW dengan tampilan antar mukanya front panel, untuk mengintruksikannya melalui block diagram, dengan menggunakan metode penelitiannya yaitu simulasi. Untuk itu, penulis membuat rancangan dalam bentuk simulasi sistem monitoring tabung hand sanitizer agar mampu memberikan informasi atau notifikasi kepada admin atau pengelola tentang kondisi tabung tersebut. Tetapi, di beberapa tempat seperti sekolah, swalayan, dan perkantoran belum terlihat tabung hand sanitizer yang bisa memberikan informasi kepada admin apabila tabung dalam keadaan kosong. Kebutuhan masyarakat akan pentingnya hand sanitizer menjadi salah satu alasan semakin banyaknya jenis dan model hand sanitizer di pasaran.
